Jumlah penonton yang menyaksikan pertandingan antara tuan rumah Persebaya 1927 dengan Bogor raya FC, Sabtu (29/1/2011) mengalami penurunan. Stadion Gelora 10 Nopember hanya dijejali 18 ribu saja.
Padahal, pada pertandingan pembuka lawan Bandung FC, 10 Januari lalu, sebanyak 19 ribu penonton datang ke stadion kebanggan Masyarakat Surabaya ini. Kini jumlahnya menurun hampir seribu penonton.
Dari 18 ribu tiket yang terjual, 16.550 ribu berasal dari tiket ekonomi, 645 dari tiket utama dan sisanya tiket VIP. "Jika dipotong pajak 18 persen dan pengeluaran lainnya, total pendapatan sebesar Rp 304 juta," ucap Media Officer Persebaya, Ram Surahman.
Jumlah tiket yang terjual terbilang sedikit dibandingkan tiket yang disediakan panitia, yakni 27 ribu lembar. Menurut Ram, 'sepinya' penonton tak lepas dari lawan yang kurang memiliki nilai jual. "Kalau lawan Bandung lalu kan pertandingan pertama, selain itu timnya berasal dari Bandung," lanjutnya.
Meski terbilang sepi, namun jumlah ini jauh lebih banyak dibanding jumlah Bonek yang hadir di pertandingan Divisi Utama antara Persebaya lawan Persipro. Saat itu, stadion hanya terisi 200 orang saja.
Free Template Blogger collection template Hot Deals SEO
0 komentar:
Post a Comment