You Are Reading
0
Ketua Umum Persebaya, Saleh Ismail Mukadar tetap optimis timnya bisa eksis meski tanpa dana APBD. Apalagi saat ini Bajul Ijo tengah didekati salah satu perusahaan minyak terbesar di Indonesia, Medco Group.
Persebaya memang gagal mendapaatkan dana Rp 10,5 miliar dari dana APBD. Hal ini terjadi setelah rencana memasukkan dana itu ke Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) tidak mendapat restu dari DPRD Surabaya. Sebagai gantinya, anggaran tersebut dialihkan ke pos kesehatan.
Terkait hal ini, Saleh ternyata tak terlalu risau. Mantan Ketua Umum KONI Surabaya ini yakin Bajul Ijo bisa bertahan meski tidak disokong dana APBD. "Saya optimis Persebaya tetap akan eksis sekalipun orang-orang di dewan, terutama WW menghendaki Persebaya tamat," ucap Saleh kepada beritajatim.com, Kamis (2/9/2010).
WW yang dimaksud Saleh adalah Ketua DPRD Surabaya, Wisnu Wardhana. Wisnu adalah Ketua Pengcab PSSI Surabaya yang tak lain adalah pesaing Saleh. Apalagi antara Saleh dengan Wisnu masih berebut menjadi Ketua Umum PSSI Surabaya. "Kita belum tahu itu, tapi sementara kita pakai dana talangan. Saya malah ingin, kalau WW mau mengurusi Persebaya, saya persilahkan," sambung Saleh.
Apa yang dikatakan Saleh tak lepas dari rencana salah satu perusahaan minyak terbesar di Indonesia, Medco Group yang berencana membeli 51 persen saham Bajul Ijo. Dikabarkan, antara Saleh dengan pemilik Medco, Arifin Panigoro sudah mencapai kesepakatan. Kini kedua belah pihak tinggal meneruskan proses lebih detail saja. "Soal itu kita masih tetap melakukan pendekatan, apapun kondisinya Persebaya harus tetap eksis," jelas Saleh.
Free Template Blogger collection template Hot Deals SEO
Saleh optimis Persebaya bisa eksis tanpa APBD
RiE
Friday, September 3, 2010
Ketua Umum Persebaya, Saleh Ismail Mukadar tetap optimis timnya bisa eksis meski tanpa dana APBD. Apalagi saat ini Bajul Ijo tengah didekati salah satu perusahaan minyak terbesar di Indonesia, Medco Group.
Persebaya memang gagal mendapaatkan dana Rp 10,5 miliar dari dana APBD. Hal ini terjadi setelah rencana memasukkan dana itu ke Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) tidak mendapat restu dari DPRD Surabaya. Sebagai gantinya, anggaran tersebut dialihkan ke pos kesehatan.
Terkait hal ini, Saleh ternyata tak terlalu risau. Mantan Ketua Umum KONI Surabaya ini yakin Bajul Ijo bisa bertahan meski tidak disokong dana APBD. "Saya optimis Persebaya tetap akan eksis sekalipun orang-orang di dewan, terutama WW menghendaki Persebaya tamat," ucap Saleh kepada beritajatim.com, Kamis (2/9/2010).
WW yang dimaksud Saleh adalah Ketua DPRD Surabaya, Wisnu Wardhana. Wisnu adalah Ketua Pengcab PSSI Surabaya yang tak lain adalah pesaing Saleh. Apalagi antara Saleh dengan Wisnu masih berebut menjadi Ketua Umum PSSI Surabaya. "Kita belum tahu itu, tapi sementara kita pakai dana talangan. Saya malah ingin, kalau WW mau mengurusi Persebaya, saya persilahkan," sambung Saleh.
Apa yang dikatakan Saleh tak lepas dari rencana salah satu perusahaan minyak terbesar di Indonesia, Medco Group yang berencana membeli 51 persen saham Bajul Ijo. Dikabarkan, antara Saleh dengan pemilik Medco, Arifin Panigoro sudah mencapai kesepakatan. Kini kedua belah pihak tinggal meneruskan proses lebih detail saja. "Soal itu kita masih tetap melakukan pendekatan, apapun kondisinya Persebaya harus tetap eksis," jelas Saleh.
Free Template Blogger collection template Hot Deals SEO
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Iklan
About Me
Blog Archive
-
▼
2010
(145)
-
▼
September
(13)
- Saleh mukadar deal dengan MEDCO
- Pintu Persebaya untuk Tarkpor Terbuka Separo
- Persebaya Hendak Diakuisisi, Saleh Undang 24 Klub ...
- Aji Santoso Mulai Kesal dengan Ciani
- Desain Terbaru (Pre Order)
- Aji Berminat Gunakan Tenaga Khusnul Yuli
- PT. Bajol Petro Dollar
- Persebaya dan Medco Sudah Deal?
- Tak Berkembang, Persebaya Lepas Empat Pemain Musim...
- Selain Medco, Persebaya Didekati Perusahaan Australia
- Bajul Ijo Datangkan Cesar MBoma
- Aji utamakan Pemain Matang
- Saleh optimis Persebaya bisa eksis tanpa APBD
-
▼
September
(13)
0 komentar:
Post a Comment